MPK PDA Boyolali Raih Juara 3 Nasional di ACC 2025 Yogyakarta, Harumkan Nama Jawa Tengah
Yogyakarta, 6 Juli 2025 — Majelis Pembinaan Kader (MPK) Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah (PDA) Boyolali menorehkan prestasi membanggakan dalam ajang Aisyiyah Cadre Chapter (ACC) 2025 yang diselenggarakan di Yogyakarta, 5–6 Juli 2025. MPK Boyolali sukses meraih Juara 3 Nasional dalam ajang Pentas Seni, membawa nama harum kontingen Jawa Tengah di tingkat nasional.
Event kaderisasi bertema kegembiraan ini diikuti oleh lebih dari 500 peserta dari seluruh penjuru nusantara. ACC menjadi strategi inovatif dalam pembinaan kader yang mengombinasikan penguatan ideologis dan ekspresi seni.
MPK Boyolali yang tergabung dalam Regu 2 Hartinah kontingen Jawa Tengah tampil memukau lewat karya original bertajuk “Langgam Risalah Perempuan Berkemajuan”. Penampilan ini dibawakan dengan indah oleh Anik Wiji Asri, S.Pd sebagai vokalis utama, dengan dukungan penari latar dari kader ‘Aisyiyah Boyolali, Salatiga, Klaten, dan Sukoharjo.
Tanggung jawab besar ini awalnya datang tiba-tiba, namun ditanggapi dengan penuh semangat oleh regu 2 Hartinah. “Saya percaya Boyolali bisa,” ungkap Ibu Aminati, Koordinator PWA Jawa Tengah, yang memberikan dukungan penuh pada tim.
Usulan dari Ibu Indiah Dewi Mukti, Koordinator Pensi Soloraya, agar penampilan tidak hanya berupa solo vokal namun dilengkapi tarian beregu, disambut dengan antusias dan gotong-royong. Hasilnya, tampil dengan nomor undian 3, tim ini berhasil menyingkirkan lebih dari 30 penampil lainnya untuk meraih peringkat tiga besar nasional.
“Terima kasih sudah membawa nama Boyolali ke tiga besar nasional, Mbak Anik,” ujar Ibu Sri Hidayati dan Siti Fadillah, perwakilan dari PDA Boyolali dengan bangga.
Ketua PD MPK Boyolali, Ibu Siti Handayani, juga memberikan apresiasi: “Tetap semangat sebagai kader militan ‘Aisyiyah, Mbak. Prestasi ini bukan hanya milik Boyolali, tapi juga milik Jawa Tengah.”
Dalam sesi Capacity Building, Zainudin Maliki, Penasehat Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, menyampaikan bahwa “‘Aisyiyah–Muhammadiyah adalah organisasi Islam yang fleksibel. Berdakwah tidak harus selalu dengan tausiah, seni pun bisa jadi media dakwah yang menyentuh.”
Sebagai pencipta sekaligus pelantun lagu “Risalah Perempuan Berkemajuan”, Anik Wiji Asri, S.Pd., menyampaikan kebahagiaannya, “Muka kucel saya langsung bisa tertawa lebar saat bisa berdiri bersama beliau Ibu Aminati di panggung. Tuntas tugas saya, Bu,” celetuknya penuh haru.
Dengan torehan ini, MPK PDA Boyolali membuktikan bahwa seni bisa menjadi media dakwah yang menggembirakan sekaligus menginspirasi, serta mampu menjembatani kaderisasi berkemajuan dalam bingkai kebudayaan.